Meniti Jalan
Hai blog. Tiba-tiba aku ingin menyapamu. Aku kehilangan kemajuan dalam menuliskan sesuatu. Hanya melamun, merokok, dan sambil mendengarkan Oasis di depan laptop. Sebenarnya aku tidak benar-benar blank, atau writerblock , atau mentok, atau apalah istilah untuk itu, aku hanya tidak berusaha sekuat tenaga untuk melakukannya. Beginilah masalahku selama ini, buka karena aku tak bisa, tapi karena tak berusaha dengan sekuat tenaga. Aku seperti ragu dengan diriku sendiri, dengan kemampuanku sendiri, dengan apa yang kupilih, dan bahkan mungkin aku ragu dengan kuasa Tuhan. Ah, bodoh sekali memang diriku dari dulu. kemarin aku baru memutuskan hal besar dalam hidupku, untuk hidupku. Aku pulang ke rumah dan berencana menetap di sini. Eh, bukan rencana, tapi sudah mantap untuk melakukannya, eh, bagaimana yaa... Lah, beginilah aku. Selalu takut dengan apa yang sudah kuputuskan sendiri. Aku memang penakut, dan akhirnya menjadi peragu, sampai pada ujungnya tak menjadi apa-apa. bahkan untuk ...