Pengertian Jiwa
Sudah dua hari ini aku membaca buku dari Ki Ageng Suryomentaram. KAWRUH JIWA. Buku yang kudapat 3 tahun lalu, dari teman yang menawarkan lewat status WA. Dia malah menjualnya padaku dengan memberi banyak diskon. Aku sudah membacanya dua tahun lalu, namun membaca buku yang sama dua kali adalah keistimewaan pribadi. Membaca buku yang sama dua kali dapat memperbaiki kesalahan pembacaan kita sebelumnya, bukan mengulang kesalahan yang sama. Buku berbahasa Jawa kromo, dan juga ditulis dengan nuansa tutur dari Ki Ageng Suryomentaram ini tidak hanya menarik, tapi juga cukup menggugah -setidaknya menurutku-. Buku ini ditulis dengan istilah yang umum dalam masyarakat desa. Juga membahas mengenai kebiasaan masyarakat desa pada umumnya. Masyarakat yang masih main domino, juga manusia dalam hubungannya dengan keluarga dan sosial. Buku ini menjelaskan persoalan jiwa manusia dengan sangat sederhana, dibandingkan dengan buku psikologi yang pernah kubaca sebelumnya. Buku ini menjadi teman yang solid