sore hari


Hujan sudah turun
Namun hanya kenangan yang kembali
Harapan sudah lama asing
Kini sudah bukan lagi cinta yang bicara
Bahasa penyesalan menjadi bermakna

Bagaimana harus aku mengungkapkan sesuatu
Sedangkan purnama sedang tertutup awan
kadang Dia(awan) samar, kadang pula tebal
dan hanya ‘kebetulan’ yang bisa menunjukkannya

aku ingin seperti air hujan, hanya jatuh dan mengalir
menyampaikan sesuatu lewat diam, meresap dan menumbuhkan

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Yang Berlalu

Tanpa Lagu "Legenda", Gus Dur Tetap Idola

SEKILAS "MAMNU"