Sepenggal Cerita Di Kereta Malam Menuju Surabaya
Entah pulang atau berkunjung Untuk alasan yang kuat, malam ini kuputuskan untuk menyusul ibu ke bandara dan kemudian ke rumah. Aku izin kepada sebagian kecil orang, dan jelas aku izin kepada orang utamaku. Tidak hanya di izinkan, aku bahkan dibelikan tiket, rokok yang juga berisi uang saku, dan diantarkan ke setasiun. Bahkan sempat ada yang membuat video perjalanan sampai di stasiun. Tepat jam setengah satu, aku masuk ke dalam stasiun dan bersiap dengan keberangkatan kereta. Tiket bisnis yang kukira berisi tempat duduk single yang nyaman, ternyata bersisi tempat duduk lebar yang... Rasanya memang lebih nyaman dari tiket ekonomi sih. ‘Tahu begini seharusnya aku tadi minta pesan yang eksekutif saja’, begitu ungkapan batinku saat masuk di gerbong kereta. Untuk menemukan gerbong dan mencari nomor kursi yang tertera dalam tiket, itu bukan hal yang mudah. Namun ternyata, begitu nomor kursi sudah kutemukan, tampak ibu-ibu paruh baya yang sedang tidur di sana. Aku mulai bertanya, apakah ib