Aku dan Jiwamu

Aku dan Jiwamu

Ada yang terlupakan, namun tak terpisahkan
Menyatu bersamaku, walau kadang kurindui
Akulah dirimu yang di sana
Kujumpai kau dari sini

Biar sunyi ini menjadi saksi
Kau dan aku bersama di ruang berbeda



Ber-Puisi

Hujan bergembira datang
Suaranya merintis rindu
Aku diam merasakan petang
Bayanganmu di awan kelabu

Enggan kauputuskan harapan
Selalu kembali menyendiri
Menyerahkan pada puisi
Bersembunyi dalam sunyi

21,11,23

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Yang Berlalu

Tanpa Lagu "Legenda", Gus Dur Tetap Idola

SEKILAS "MAMNU"